Rabu, 03 September 2014

Konsep kerja radio ( Digital & Analog )

Radio Analog
Sinyal radio dipancarkan menggunakan gelombang pembawa. Gelombang radio merupakan bagian dari spektrum elektromagnetik. Gelombang radio dengan panjang gelombang paling panjang dipantulkan oleh lapisan udara yang berada tinggi dalam atmosfer Bumi, disebut ionosfer.Dengan cara ini, pesan lewat radio dapat dipantulkan sehingga mencapai jarak yang amat jauh.
Pemancar radio mengubah, atau melakukan modulasi gelombang radio agar dapat menyampaikan informasi. Dalam radio AM, ketinggian dari gelombang pembawa diubah-ubah menurut suara yang ditangkap oleh mikrofon. Dalam radio FM, frekuensi atau jarak antara puncak radio yang diubah. Pesawat penerima radio menangkap sinyal ini, memperkuat dan kemudian mengartikannya. Bila sinyal itu lemah, radio AM dapat mengeluarkan bunyi gemerisik, itulah sebabnya radio ini digantikan oleh radio FM yang penerimaannya jauh lebih jernih.

Gambaran tentang konsep kerja radio analog
Sumber gambar : http://www.google.co.id/imgres?imgurl=http%3A%2F%2F3.bp.blogspot.com%2F-Sx2XDZXtPH8%2FTvn2Z1nY9vI%2FAAAAAAAAAFE%2Fga0iExuaNeI%2Fs1600%2Fblokfm.jpg&imgrefurl=http%3A%2F%2Filmuforfree.blogspot.com%2F2011%2F12%2Fmenjelaskan-prinsip-kerja-radio.html&h=375&w=551&tbnid=xYzVLYON8CZiCM%3A&zoom=1&docid=ZKaf3mu8sZ4gWM&ei=FEMJVOn_OpeTuASk24GwBw&tbm=isch&client=firefox-a&ved=0CCgQMygOMA4&iact=rc&uact=3&dur=320&page=1&start=0&ndsp=15&biw=1365&bih=671

-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------


Radio Digital
Radio digital adalah teknologi radio yang mengirimkan informasi menggunakan sinyal digital. Radio digital adalah generasi penerus dari radio analog. Radio ini memiliki banyak kelebihan seperti suara yang lebih jernih dibanding radio analog, mutu sinyal yang lebih bagus, dan berbagai fasilitas lain seperti dapat di-pause, di-rewind, atau disimpan sementara apabila ingin mendengarkannya nanti.

Sistem kerja Radio Digital
istem IBOC bekerja dengan menggabungkan sinyal audio analog dengan sinyal audio digital agar diperoleh kompatibilitas antara penyiaran radio analog dengan penyiaran radio digital, baik pada radio AM maupun FM. Sistem penyiaran radio digital IBOC yang juga disebut sebagai “HD-Radio” dikembangkan oleh iBiquity Radio dan secara resmi telah ditentukan sebagai sistem penyiaran radio digital di Amerika Serikat.
Penyiaran radio digital mengubah informasi analog menjadi angka-angka biner yang nilainya selalu berubah sesuai dengan besaran sinyal audio analog yang masuk. Sistem pemancar radio digital mengubah atau menyandikan (encode) sinyal suara analog yang masuk menjadi bilangan biner untuk dipancarkan. Proses ini disebut sebagai cide atau decode (penginterpretasi sinyal analog menjadi sinyal digital dan penguraian kembali dari sinyal digital menjadi sinyal analog), yang selanjutnya disebut CODEC.

Setelah studio mengirim sinyal digital ke pemancar, pemancar radio digital memproses sinyal audio digital yang masuk untuk dipancarkan. Proses ini disebut modulation. Pesawat penerima radio digital menguraikan kembali (decode) sinyal digital yang diterima menjadi sinyal audio analog kembali (pada proses yang berlawanan dari digital ke analog). Proses ini disebut demodulation. Terdapat beberapa cara untuk mengubah sinyal analog menjadi sinyal digital. Cara-cara ini dapat diuraikan secara matematis yang disebut dengan Algorithm (Algoritma). Dalam menggunakan algoritma, para pakar dan teknisi dapat membuang komponen-komponen sumber sinyal audio digital yang tidak diperlukan dan hanya meninggalkan bagian-bagian yang penting saja untuk dipancarluaskan melalui antena dan selanjutnya direproduksi pada pesawat penerima radio atau pada alat pemutar rekaman.

CODEC algoritma sangat membantu konsep ini dengan memisahkan dan tidak memancarkan suara-suara yang tidak diperlukan tanpa mengurangi kualitas suara audio yang telah disandikan (decode) menjadi informasi analog pada pesawat penerima. Proses pengurangan bit ini dikenal dengan istilah kompresi. Kompresi akan mengurangi sinyal yang masuk menjadi komponen-komponen penting sedemikian rupa yang berkibat pada berkurangnya lebar pita saluran transmisi. Kompresi sinyal audio ini menjadi sangat penting untuk mengurangi lebar pita transmisi siaran digital. Beberapa jenis kompresi algoritma sistem pengolahan sinyal audio secara digital yang kita kenal adalah AAC, PAC, MP-3 atau HDC. Ini semua merupakan nama dagang dari sistem kompresi informasi audio digital dan untuk menyatakan hak cipta intelektual dan sekaligus untuk membedakan masing-masing cara kodefikasi algoritma di antara beberapa sistem tadi. Dengan menggunakan HD-Radio secara digital sinyal yang telah dimodulasikan pada frekuensi yang sama dengan frekuensi analog yang ada.

Untuk memaksimalkan keunggulan pemrosesan sinyal digital, kabel fiber optic dipasang di seluruh bagian pusat siaran (broadcast centre). Dibanding kabel tembaga, fiber optic sangat tahan terhadap interferensi frekuensi radio dan dengung yang ditimbulkan oleh perangkat-perangkat listrik


Sumber :
Radio Analog :  http://adnanteknik.blogspot.com/2012/01/pengertian-radio-dan-cara-kerja-radio.html
Radio Digital : http://id.wikipedia.org/wiki/Radio_digital

Tidak ada komentar: